Banda Aceh – Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Syiah Kuala (USK) resmi menjalin kerja sama dengan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Aceh. Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) serta Implementation Arrangement (IA) pada Selasa, 11 Maret 2025, bertempat di Gedung Balee Gading Fakultas Teknik USK, Banda Aceh.
Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas ESDM Aceh, Taufik, S.T., M.Si., beserta jajaran, Dekan Fakultas Teknik USK, Prof. Dr. Ir. Alfiansyah Yulianur BC, IPU., ASEAN Eng, Ketua Departemen Teknik Kebumian, Wakil Dekan Kemahasiswaan, Alumni, dan Kemitraan Fakultas Teknik, Dr. Ir. Bambang Setiawan, ST, M.Eng.Sc., serta Koordinator Program Studi Teknik Pertambangan USK, Ir. Haqul Baramsyah, S.T., M.Eng.Sc., bersama para dosen pengajar di Program Studi Teknik Pertambangan USK.
Kerja sama ini bertujuan untuk memperkuat implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Sinergi antara akademisi dan praktisi diharapkan dapat menciptakan inovasi riset serta solusi implementatif bagi industri pertambangan, khususnya di Aceh.
Dekan Fakultas Teknik USK, Prof. Dr. Ir. Alfiansyah Yulianur BC, IPU., ASEAN Eng,, dan Koordinator Program Studi Teknik Pertambangan USK, Ir. Haqul Baramsyah, S.T., M.Eng.Sc., menyambut baik kerja sama ini dan menekankan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dalam mengembangkan pertambangan yang lebih berkelanjutan.
Sementara itu, Kepala Dinas ESDM Aceh, Taufik, S.T., M.Si., menyatakan bahwa kerja sama ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. “Insya Allah, dengan kerja sama ini, riset dan pemikiran baru tentang pertambangan yang lebih baik dapat terus berkembang. Kami dari pihak dinas siap menjadi mitra dalam implementasi hasil penelitian agar bisa langsung diterapkan di lapangan,” ujarnya.
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan lahir riset-riset inovatif yang dapat diaplikasikan dalam industri pertambangan serta berkontribusi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang pertambangan. Kedua pihak juga berkomitmen untuk terus bersinergi dalam menciptakan kebijakan dan teknologi pertambangan yang lebih ramah lingkungan serta berkelanjutan.
Prosesi penandatanganan MoA dan IA berlangsung dengan penuh antusias, disaksikan oleh seluruh tamu undangan yang hadir. Acara ditutup dengan sesi dokumentasi sebagai simbolisasi terjalinnya kerja sama antara USK dan Dinas ESDM Aceh, dan diakhiri dengan pemberian cinderamata dari USK kepada Dinas ESDM Aceh.
Pewarta: Muhammad Kelvin Arief Editor: Zati Hulwani, S.T., M.T.